Rumput Knop (Hyptis capitata)

Berawal dari observasi di ladang, saya menemukan tanaman unik tanpa nama. Dan memang, di daerah Indonesia, sejenis semak ini tidak memiliki nama, karena khasiatnya belum banyak diketahui. Yang menarik perhatian saya adalah, buah yang sudah kering akan memiliki bau harum yang menyegarkan. Saya berpikir, mungkin ini bisa dimanfaatkan untuk parfum. Sekilas, daunnya mirip tanaman nilam, sehingga tidak sulit untuk mengidentifikasi klasifikasinya.


Setelah saya telusuri di EOL (Encyclopedia Of Life) dengan mengidentifkasi klasifikasinya, akhirnya saya mengetahui bahwa tanaman ini memiliki nama latin Hyptis capitata. Tepat seperti dugaan saya, tumbuhan ini tidak jauh hubungannya dengan genus Pogostemon milik tanaman nilam (Pogostemon cablin). Keduanya berasal dari takson famili yang sama, yaitu Lamiaceae.

Kingdom : Plantae
Clade : Angiosperms
Clade : Eudicots
Clade : Asterids
Order : Lamiales
Family : Lamiaceae
Genus : Hyptis
Species : H. capitata

Hyptis capitata, juga dikenal sebagai false ironwort (USDA, 2017) atau knobweed (rumput knop), adalah spesies semak yang tumbuh tegak, dari keluarga tanaman Lamiaceae. Asalnya dikenal dari Florida, Meksiko, Amerika Tengah, Hindia Barat, dan Amerika Selatan namun dinaturalisasi di Australia, Asia Tenggara, dan beberapa pulau tropis lain. (WCSP, 2018) Tumbuhan ini tumbuh sampai ketinggian 1,5 meter (Hyland, 2010). Seringkali dianggap sebagai gulma di banyak tempat (PIER, 2018).

Beberapa jurnal juga menyebut rumput knop sebagai rumput hiptis.

Herbal yang tumbuh tahunan, berbatang kuat dan tegak. Tumbuh tingginya antara 0,5 sampai 1,5 m. Musim berbunga dan berbuahnya umumnya adalah September - Januari.

Herbs annual, robust, erect. Stems 0.5-1.5 m, finely striate, scabrid, angles pubescent. Petiole 1-3.5 cm; leaf blade lanceolate, 8-18 × 1.5-4 cm, adaxially sparsely minute hispid, abaxially densely glandular, pilose on veins, base attenuate, margin obtuse serrate, apex attenuate. Flowers numerous, in axillary globose capitula ca. 1.5 cm in diam.; peduncle 1-10 cm; bracts numerous, appressed, lanceolate to linear, longer than capitulum, entire, densely pilose. Calyx green, ca. 4 × 2 mm, minutely hispid, base villous; teeth subulate, ca. 2.2 mm; fruiting calyx tubular-dilated, to 10 × ca. 3.2 mm. Corolla cream-white, ca. 6 mm, puberulent; tube ca. 1 mm wide at base, throat slightly wider; upper lip 1-1.2 mm, lobes ovate, reflexed; lower lip ca. 2.5 × as long as upper, middle lobe concave, clawed at base; lateral lobes smaller, triangular. Nutlets chestnut brown, oblong, adaxially ribbed, ca. 1.2 × 0.6 mm, with 2 basal white scars (eFloras, 2008).

Manfaat (Sumber)
  • Daunnya sangat bagus dan tonik
  • Sebuah infus air dingin dari daun yang dihancurkan diminum sebagai obat untuk 'diare hitam'
  • Infus daun digunakan sebagai obat penenang dan tenang, dan untuk mengurangi palpitasi jantung.
  • Rebusan daun digunakan untuk membersihkan luka.
  • Daun yang hancur diaplikasikan pada luka dan lecet untuk mencegah infeksi.
  • Daun muda ditumbuk menjadi pasta dan dioleskan ke daerah yang terkena dampak sebagai pengobatan untuk sakit perut.
  • Rebusan akar digunakan dalam pengobatan amenore.
  • Tanaman (bagian tidak ditentukan) digunakan sebagai pengobatan untuk batuk kering dan sakit gigi; nyeri pada bayi dan kejang pada anak-anak. 

Daftar Pustaka
  • eFloras. 2008. Flora of China Vol. 17: 267 in eFloras.org, Missouri Botanical Garden.
  • Hyland B. P. M., Whiffin T., Zich F. A., et al., 2010. Factsheet – Hyptis capitata. Australian Tropical Rainforest Plants. Edition 6.1, online version [RFK 6.1]. Cairns, Australia: Commonwealth Scientific and Industrial Research Organisation (CSIRO), through its Division of Plant Industry; the Centre for Australian National Biodiversity Research; the Australian Tropical Herbarium, James Cook University.
  • PIER, 2018. Hyptis capitata (PIER species info). Pacific Island Ecosystems at Risk (PIER). US Forest Service. http://www.hear.org/pier/species/hyptis_capitata.htm. Diakses pada 17 Februari 2018.
  • USDA, 2017. Hyptis capitata. Natural Resources Conservation Service PLANTS Database. https://plants.usda.gov/core/profile?symbol=HYCA12. Diakses pada 17 Februari 2018.
  • WCSP, 2018. World Checklist of Selected Plant Families (WCSP) : Hyptis capitata Jacq., Collectanea 1: 102 (1787). http://wcsp.science.kew.org/namedetail.do?name_id=101657. Diakses pada 17 Februari 2018.
.

Komentar

Posting Komentar

Blog ini DOFOLLOW
- Silahkan komentar dengan sopan
- No promosi
Komentar yang tidak pantas akan dihapus

Postingan populer dari blog ini

Antara Cermin dan Kamera

Gambar
Sebagai seorang pendiam, aku sering bertanya pada diriku sendiri. Beberapa pertanyaan yang tak penting, memang. Sebenarnya aku bisa saja melemparkan pertanyaan ini pada orang di sampingku, tapi ketika aku hendak mencobanya, terasa ada sebuah energi yang amat kuat, ia terus memaksaku untuk tetap duduk, ia seperti sugesti kuat yang selalu berusaha membuatku percaya bahwa aku sedang duduk di kursi yang berlapis super glue. Selepas beraktivitas, aku lepaskan semua rasa penatku di dalam sebuah ruangan berkasur empuk, lalu entah kenapa, tiba-tiba aku bertanya pada diriku sendiri, "Aku tuh, ganteng gak sih?" "Ganteeng, coba deh lu ngaca," aku mencoba menjawab pertanyaanku sendiri dengan nada agak semangat. "Wow, betul. Tapi kok, aku gak pernah bisa deket sama cewek, yah?" "Lah, lu kan pendiem." "Setahuku, orang diam gak perlu susah-susah deketin cewek!" "Hmm, iya sih. Coba lu pakai kamera. Mungkin cara kerja sel-sel mata wanita...
Baca selengkapnya

Cukuplah Berusaha dengan Hati dan Cinta

Gambar
Melakukan sesuatu dengan hati? Begitu banyaknya pernyataan ambigu di dunia ini, dan inilah salah satunya. Sepertinya hanyalah ungkapan tak bermakna, tak penting dan sudah sepantasnya dibuang jauh dari ingatan. Dan, itulah yang aku lakukan. Akupun sampai lupa, kapankah kali pertama dan kali terakhir aku sempat mendengar ungkapan ini. Yang aku ingat, ungkapan ini adalah rahasia untuk meraih sukses. Ungkapan ini ambigu, sehingga banyak sekali mereka yang mengabaikan makna yang sangat mendalam dari ungkapan ini, aku adalah salah satu di antaranya. Tapi Tuhan adalah maha pemberi petunjuk, dan Ia melakukan itu padaku. Hingga pada suatu saat, aku dalam keadaan terpuruk. dan Tuhan mulai melakukan sesuatu yang sama sekali tidak bisa kupikirkan. Maha besar Tuhan, Engkaulah penuntun hidupku, dari kegelapan pelita malam, ataupun dari gemerlap sinar di waktu siang yang menyilaukan. Dulunya aku tak paham apa yg dimaksud dengan, "Selalu kerjakanlah sesuatu dengan hatimu". Bukankah semua...
Baca selengkapnya

Tidak Ada Pilihan Yang Salah, Tapi Semua Pilihan Memiliki Konsekuensi (Termasuk Dosa)

Gambar
Tidak berdarah tapi menyakitkan. Tidak tajam tapi menyayat. Tidak tampak tapi meluluhkan banyak hal. Jika tidak punya hati, mungkin manusia hanya berlagak seperti patung yang hanya diam sepanjang hidupnya, karena pikirannya hanya bisa mengolah sesuatu sesuai dengan nalar dan logika. Semuanya menjadi teratur dan terstruktur, namun stagnan dan cenderung tiada perkembangan. Akan tetapi karena hati pula lah, juga bisa hancur hidup manusia. Manusia berusaha untuk bahagia, tapi sesekali usahanya menjerumuskan lupa. Lupa bahwa yang dikerjakannya adalah untuk meraih bahagia. Jangan kawatir, jadilah lebih bebas. Karena tidak ada pilihan yang kita ambil adalah pilihan yang salah. Berjalan terasa melelahkan dan lama, berkuda akan menyakiti kuda dan berkendaraan mesin tentu merusak udara. Pada akhirnya ketiganya mempengaruhi kehancuran manusia itu sendiri. Terlalu lelah akibatnya sakit, kuda tersakiti membuat beban pikiran dan konflik, sementara kerusakan alam mengundang bencana bagi man...
Baca selengkapnya